Pages

Senin, 16 Agustus 2010

FireDownload add-on downloader untuk Mozilla Firefox yang super cepat


BOF
Kali ini saya coba me-review sebuah add-on untuk Browser Mozilla FireFox yang fungsinya untuk membantu mengunggah ( Download ) sebuah file dari website tertentu dan tentu saja keunggulan dari add-on ini yang diclaim oleh pengembangnya Matthew Gertner dan Enrique Martin dari Radical Software Ltd, yaitu kecepatan unggah akan  bertambah 10x lipat dibandingkan bila kita mengunggah file dari default dunggahannya firefox, memang masih ada beberapa kekurangan yang masih dikembangkan oleh developernya untuk diperbaiki karena ada beberapa situs tertentu yang belum bisa sinkron konten unggahannya dengan firedownload, dengan kata lain, kita tidak bisa mengunggah file pada situs tersebut dengan menggunakan firedownload. situs - situs itu antara lain Rapidshare, Megadownload dan lainnya, memang kebanyakan dari situs itu adalah situs File-Hosting ( situs yang menyediakan ruang untuk menyimpan file ) berbayar, tetapi situs File-Hosting yang Free seperti Indowebster dan situs lain yang menyediakan konten unggahan bisa di unggah menggunakan FireDownload.
Firedownload bisa di download di :
-  lalu Klik " Add to firefox "
lalu akan ada muncul tombol " Allow " disebelah kanan atas halaman di layar, klik tomboll Allow
nanti akan muncul  
klik install now dan biarkan proses berlangsung hingga selesai, bila telah selesai akan muncul form
Lalu klik " Restart Firefox "
setelah ini anda bisa mencoba untuk mendownload sebuah file, maka akan muncul tampilan 
Setelah itu "centang" accelerate with FireDownload, lalu klik "OK"
maka anda sudah berhasih mendownload file menggunakan FireDownload
Tetapi disini ada sedikit catatan, bila anda mendoanload dari situs tertentu dan proses download tidak bisa berjalan, maka tandanya situs itu tidak disupport oleh firedownload, cara untuk mendownload file dari situs tersebut dengan menghilangkan tanda cetang pada "Accelerate with FireDownload", lalu klik "OK", dan anda sudah bisa mendownload file tersebut menggunakan default downloader Mozilla Firefox, cuma kekurangannya yaitu proses download akan lebih lama..
Agar firedownload ini bisa kita integrasikan dengan firefox diperlukan persyaratan tertentu, yaitu versi Firedownload 2.0.1 bekerja pada versi firefox 3.5-3.6 keatas, dan untuk mengecek versi dari browser firefox anda, silahkan klik
-          menu Help > About Mozilla Firefox, akan ada form yang muncul dan versi dari firefox anda tertera disitu.
hmmm pertanyaannya bagaimana bila versi dari firefox anda ternyata dibawah 3.5 ?
maka ada 2 pilihan yaitu anda Upgrade firefox anda dengan cara :
-          klik menu Help > Check for Update, 









-          atau anda unggah versi terbaru dari Mozilla Firefox dialamat http://www.mozilla.com/en-US/products/download.html dan plih jenis firefox sesuai dengan Sistem Operasi anda, apakah Windows, Linux atau Macintosh
Untuk sementara FireDownload ini hanya mendukung 2 Sistem Operasi yaitu Windows dan Linux, untuk system operasi Macintosh belum tersedia, jadi anda tidak bisa memakai firedownload ini di system operasi Macintosh ( juga termaksud HACKINTOSH ) ;p
Dan bila anda menemukan masalah pada saat penggunaannya, ingin memberikan ide untuk pengembangan ataupun bertanya seputar produk-produk keluaran dari Radical Software, anda bisa mencari jawabannya dikomunitas Radical Software Ltd, disini http://getsatisfaction.com/radicalsoft/topics
Setelah saya coba sendiri menggunakan firedownload ini untuk mengunggah file, secara keseluruhan kinerja dari firedownload ini bisa saya bilang sangat baik, karena kecepatan download dari rumah saya menggunakan Telkom Speedy kecepatannya bisa mencapai 90 – 120 KB/sec ( kilo Byte per second ), atau setara dengan software downloader Internet Download Manager ( IDM ), kestabilannya juga setara dengan IDM, walaupun masih kalah lengkap opsi-opsi tambahan lainnya dari IDM, tetapi untuk level seukuran sebuah add-on ini sudah sangat memuaskan.. ;p
Dan untuk kecepatan download/unggah tidak bisa melewati batas kecepatan tertinggi dari layanan internet anda.
Ini sekedar tambahan dari saya untuk perihal unggah mengunggah dan kaitannya dengan kuota bandwidth yang didapat.
Semisal Telkom speedy PrePaid yang saya pakai kecepatan download tertingginya adalah sekitar 100-120 KB/sec, jadi kita tidak mungkin akan mendapatkan kecepatan download lebih dari 120 KB/sec, kecuali kita mendapatkan kecepatan Bandwidth besar semisal 1 MegaByte, berati ada kemungkinan kita bisa mendownload data menggunakan program downloader dengan kecepatan 300-500 KB/sec ataupun malah lebih, tetapi jelas tidak akan bisa melebihi kecepatan 1 MegaByte tersebut, nah hal ini juga berlaku untuk semua kecepatan bandwidth baik yang Low ataupun High, dengan menggunakan bermacam macam Program Downloader, atau ilustrasinya kita mempunyai sebuah motor dengan kecepatan 140 KM/jam, sekencang kencangnya kita menarik gas tidak akan mungkin motor itu akan berlari lebih dari 140KM/jam, kira kira seperti itu..
Kenapa saya sedikit menekankan ini ?, ini dikarenakan banyak orang yang salah dalam menaggapi soal kecepatan bandwidth ini, karena kebanyakan orang menyangka dengan menggunakan Software Downloader tertentu maka bisa serta merta menambah kecepatan internet mereka melebihi kuota bandwidth yang mereka dapat, wah klo benar begitu bisa rugi dong Providernya hehe.. ;p
Jadi sebenarnya tujuan inti dari software/program downloader yang sekarang banyak beredar itu adalah untuk MENGOPTIMALKAN bandwidth yang didapat, agar bisa dipergunakan dengan sebaik mungkin, jadi bukan untuk mempercepat koneksi MELEBIHI kuota yang didapat.. ;p
Masih ada beberapa add-on untuk Mozilla Firefox yang dikeluarkan oleh Radical Software Ltd ini, akan saya coba review nanti dilain kesempatan… ;p
Semoga informasi ini bermanfaat
Cheers \m/
EOF
Read more

Selasa, 15 Desember 2009

Istilah-istilah Kualitas dalam Film

BOF


Bagi Teman - teman semua pecinta film mungkin pernh mendengar istilah seperti CAM, R5, TS, DVDRip dll
dan mungkin diantara kita masih bingung dan belum tau arti sebernarnya dari istilah itu ( sama saya juga dulu bingung : ) nah dibawah ini ada keterangan yang saya dapat dan ingin saya bagikan bagi yang belum tau jenis - jenis kwalitas film yang biasa kita download..



CAM
Tipe ini merupakan kualitas terburuk dari sebuah film. Sumber film direkam dari bioskop dengan menggunakan video kamera portabel / handycam. Selain gambarnya buram, suaranya juga buruk, karena banyak noise yang ikut terekam, misal suara penonton. Diantara itu semua yang paling menyebalkan adalah, gambar kadang sering bergerak-gerak, hal ini mungkin disebabkan karena kamera yang digunakan untuk merekam film tersebut bergoyang. Mungkin ketauan kali ya, buru dipindain kameranya hehehe…tapi seiring berjalannya waktu, mungkin kwalitas dari camera jg semakin bagus, tapi namanya rekaman mau sebagus apapun hasil rekamannya tetap saja lebih bagus yang asli... : p. tetapi juga saya pernah mendapatkan film dengan kwalitas CAM, tapi lumayan bagus hasilnya, yah bisa dinikmati lha, cuma yang masih beruk yaitu gambarnya masih suka berbayang ( sepeerti terlambat ) kalau adegan filmnya cepat semisal sedang berlari atau ngebut... hehehe... kwalitas CAM ini tidak disarankan, tapi kalau ngebet mau nonton ya gak salah juga, anggap saja pengobat rasa penasaran kita... gitu....

TELESYNC (TS)
Kualitasnya gambarnya sama dengan CAM, hanya bedanya hanya di suaranya yang agak lumayan, soalnya suaranya direkam lewat line khusus, biasanya di bioskop ada line khusus yang biasanya digunakan untuk orang yang pendengarannya terganggu, nah si pembajak menggunakan media ini.

TELECINE (TC)
Kualitas gambar dan suaranya bagus, karena dicopy dari sumber aslinya. Biasanya film ini masih memiliki time counter di atas dan bawahnya layarnya. Gw pernah dapet film jenis ini, waktu itu film ayat-ayat cinta gw dapet 3 minggu sebelum tayang, kualitasnya bagus, namun masih terdapat time counter di atas dan bawah layar film tersebut.

SCREENER (SCR)
Film jenis ini biasanya dicopy dari video VHS yang telah resmi di release. Ciri khas film dengan flag ini adalah, masih adanya peraturan undang-undang hak cipta di awal film tersebut. Kualitasnya cukup baik, karena dicopy dari sumber aslinya langsung.

DVD-SCREENER (DVDScr)
Sama dengan SCREENER hanya pada tipe ini, data diubah kedalam format DVD.

DVDRip
Sumber film di copy dari DVD release resminya. Kualitasnya sangat baik, karena langsung dicopy dari sumber aslinya.

VHSRip
Dicopy langsung dari VHS tapenya langsung, biasanya hanya dimiliki oleh film-film olah raga atau bokep .a.k.a XXX.

R5
Sama dengan DVDRip, namun sourcenya berasal dari DVD yang telah release terlebih dahulu di Rusia.

TVRip / Episodes
Film dengan jenis ini, biasanya direkam langsung pada saat film tersebut sedang disiarkan. Kulitas bergantung pada stasiun televisi yang menyiarkan, apakah film tersebut disiarkan dalam format high definition atau tidak. Kalau film tersebut disiarkan dengan format high definition, maka kualitasnya akan sangat baik. Contoh untuk flm dengan flag ini adalah film-film serial amerika, misal Heroes, KyleXY, 24, dll.

DSRip (Digital Satelite)
Direkam dari transmisi satelite, kualiatasnya baik, biasanya di encode dalam format xvid.

PDTV (Pure Digital TV)
Film jenis ini direkam melalui jaringan TV digital dengan menggunakan Tv Tuner yang mendukung format digital. Kualitasnya sangat baik, biasanya di encode dalam format xvid.

HDTV (High Definition TV)
Sama dengan PDTV.

WORKPRINT (WP)
Merupakan salinan dari film yang belum selesai, bisanya terdapat adegan yang hilang, suara yang tidak beraturan. Kualitas film dengan tipe ini bevariasoi, dari yang paling baik hingga yang paling buruk.

DivX Re-Enc
Merupakan film yang disalin dari DVD / VCD aslinya, damun di encode ulang, untuk menghasilkan ukuran yang lebih kecil. Tipe ini sering dijumpai pada dunia underground dan fansub. Contoh film-film anime biasanya tergolong ke dalam jenis ini.


Ok dah, gw rasa itu semua yang bisa gw jelasin. Eh tunggu dulu selain tipe-tipe di atas masih ada lagi istilah tambahan. Berikut gw coba jelasin istilah tambahannya.

PROPER
Merupakan tipe revisi dari release bajakan sebelumnya. Misal di awal film bajakan di release, film tersebut memiliki kategori Telesync (TS), dengan kualitas yang buruk, lalu ada kelompok lain yang merelease film yang sama dengan tipe yang sama-sama Telesync (TS) juga, namun dengan kualitas yang lebih baik dari release sebelumnya, biasanya kelompok tersebut manambahkan kata PROPER, untuk menandakan bahwa versi bajakan yang ini lebih baik dari sebelumnya.

LIMITED
Film dengan kategori ini, biasanya hanya film yang haya ditayangkan di bioskop-bioskop tertentu saja.

INTERNAL
Merupakan film yang hanya di release untuk komunitas tertentu saja.

STV
Straight To Video, merupakan salinan film yang tidak pernah di release ke publik.

WS
Berarti widescreen atau film tersebut menggunakan fortmat layar lebar.

FS
Berati Full Screen.

REPACK
Merupakan perbaikan dari release sebelumnya apabila pada release tersebut terdapat cacat.

semoga berguna.

Sumber :
http://gilang.info/2008/07/13/berbagai-jenis-kualitas-film-bajakan/

EOF

Read more

Senin, 14 Desember 2009

Tentang Hacker

selamat datang di tecnoxnerd.blogger.com

BOF



Dalam beberapa tahun ini terminologi hacking memang menjulang. Buku yang “tipis”, “instan” dan menggunakan judul “hacking” menjadi syarat baru penulisan buku-buku populer di Indonesia. Ini adalah permainan berbahaya dari para penerbit (yang diamini penulis) karena kerusakannya bisa sampai ke generasi muda kita. Membuat semakin kentalnya budaya bahwa ilmu pengetahuan bisa didapat dengan cara cepat, instan, bahkan cukup dengan modal buku setebal 20-50 halaman. Yang pasti hacker bukanlah craker, hacker membangun sesuatu sedangkan cracker merusaknya. Mari kita kupas tentang hakekat hacker dan hacking activities ini.

Sebagian besar literatur menyebut bahwa istilah dan budaya hacker pertama kali digunakan pada tahun 1961 ketika MIT mendapat kesempatan menikmati mesin PDP-1. Komputer pertama produksi DEC ini menjadi mainan favorit mahasiswa MIT khususnya yang tergabung di Tech Model Railroad Club. Mereka membuat alat-alat pemrograman, membuat banyak program, mengembangkan etika, jargon dan bahkan ngoprek PDP-1 sehingga menjadi mesin video-game generasi awal.

Budaya inilah yang kemudian terkenal menjadi budaya hacker yang sebenarnya. Para hacker di Tech Model Railroad Club menjadi tim inti laboratorium penelitian Artificial Intelligence (AI) MIT yang menjadi pioneer dalam penelitian AI di dunia sampai saat ini.

Project ARPAnet yang dikembangkan oleh Departemen Pertahanan Amerika tak lepas dari campur tangan para hacker MIT ini. ARPAnet lah yang menyatukan budaya hacker dari berbagai “suku”, misalnya dari Standford University dan Carnegie Mellon University (CMU). Para hacker MIT bahkan akhirnya berhasil mengembangkan sistem operasi sendiri bernama ITS (Incompatible Time-Sharing System) yang legendaris, menggantikan TOPS-10 sistem operasi standard yang diproduksi oleh DEC untuk PDP-10. ITS awalnya dibangun dengan assembler, tapi kemudian diubah ke dalam bahasa LISP, bahasa pemrograman functional yang dekat dengan dunia Artificial Intelligence.

Kreasi lain dari para hacker MIT yang cukup legendaris adalah Emacs (karya Richard Stallman), editor favorit yang tetap dipakai oleh banyak programmer mesin unix sampai saat ini. Saya mengenal pertama kali Emacs ketika masuk kampus di Saitama University tahun 1995, saya gunakan untuk menulis semua laporan kuliah saya, membaca email, browsing web, membaca newsgroup dan bahkan Emacs jugalah yang saya gunakan untuk membangun IlmuKomputer.Com generasi awal. Selain hacker dari MIT, para hacker Stanford University dan CMU juga tidak mau kalah, mereka bahkan berhasil mengembangkan aplikasi bersekala besar berupa expert system dan robot industri.

Hacker dari Bell Labs bernama Ken Thomson yang dibantu oleh hacker lain bernama Dennis Ritchie dengan bahasa C-nya mengembangkan sistem operasi Unix. Kolaborasi Thomson dan Ritchie adalah kekuatan yang sangat fenomenal, karena mesin Unix dan bahasa C adalah formula manjur pengembangan sistem operasi Unix dari varian manapun sampai saat ini (BSD maupun System V dimana Linux termasuk didalamnya). Perlu dicatat juga bahwa pada tahun 1982, para hacker dari Stanford dan Berkeley yang dipimpin William (Bill) Joy mendirikan satu perusahaan bernama Sun Microsystem.

Era 1984 dimulainya berbagai episode cracking yang cepat terkenal karena diangkat oleh pers dan para jurnalis. Para jurnalis mulai keliru menyebut kejahatan komputer dan penyimpangannya sebagai sebuah “hacking activities” dimana pelakuknya disebut dengan hacker.

Hacker yang sebenarnya adalah seperti Richard Stallman yang berjuang dengan Free Software Foundation dan puluhan tahun bermimpi membangun sistem operasi bebas bernama HURD. Linux Torvald juga adalah seorang hacker sejati karena tetap komitmen dengan pengembangan kernel Linuxnya sampai sekarang. Kontributor dalam pengembangan Linux dan software open source lain juga adalah para hacker-hacker sejati.

Pelaku carding (penyalahgunaan kartu kredit), phreaking, dan defacing bukanlah hacker tapi mereka adalah cracker. Ungkapan legendaris dari Eric S Raymond dalam tulisan berjudul how to become a hacker, “hacker membangun banyak hal dan cracker merusaknya“. Hacker sejati adalah seorang programmer yang baik. Sesuatu yang sangat bodoh apabila ada orang atau kelompok yang mengklaim dirinya hacker tapi sama sekali tidak mengerti bagaimana membuat program.

Sifat penting seorang hacker adalah senang berbagi, bukan berbagi tool exploit, tapi berbagi ilmu pengetahuan. Hacker sejati adalah seorang penulis yang mampu memahami dan menulis artikel dalam bahasa Ibu dan bahasa Inggris dengan baik. Hacker adalah seorang nerd yang memiliki sikap (attitude) dasar yang baik, yang mau menghormati orang lain, menghormati orang yang menolongnya, dan menghormati orang yang telah memberinya ilmu, sarana atau peluang.

Bukanlah sifat seorang hacker apabila diberi kepercayaan memegang administrasi di sebuah server malah memanfaatkannya untuk kegiatan cracking. Atau bahkan kemudian menyerang dan menghancurkan server dari dalam ditambahi dengan memberi ejekan kepada pemilik server yang telah memberinya kesempatan.

Dengan terpaksa saya sampaikan, sayapun pernah mengalaminya. Selama ini saya selalu mendukung movement anak-anak muda di dunia maya, saya senang dengan semangat mereka. Ratusan komunitas saya beri domain dan hosting gratis sebagai reward perdjoeangan mereka karena mau sharing knowledge ke teman-teman lain di tanah air. Sayangnya ada cracker yang mengaku hacker (meski tidak memiliki attitude sebagai hacker) yang mempermainkan peluang ini. Setelah puas membuat satu dedicated server yang berisi ratusan situs komunitas lain di-shutdown perusahaan penyedia server karena kegiatan phreaking yang dia lakukan, masih sempatnya mengumpat saya dengan sebutan-sebutan yang tidak manusiawi. Apakah saya kapok? Tidak Saya akan tetap memberi kepercayaan, dukungan server dan domain gratis bagi aktifis-aktifis dunia maya.

Hacker bukanlah orang dengan nickname, screenname atau handlename yang lucu, konyol dan bodoh. Eric S Raymond menyebut bahwa menyembunyikan nama, sebenarnya hanyalah sebuah kenakalan, perilaku konyol yang menjadi ciri para cracker, warez d00dz dan para pecundang yang tidak berani bertanggungjawab atas perbuatannya. Hacker adalah sebuah reputasi, mereka bangga dengan pekerjaan yang dilakukan dan ingin pekerjaan itu diasosiasikan dengan nama mereka yang sebenarnya. Hacker tidaklah harus orang komputer, karena konsep hacking adalah para pembelajar sejati, orang yang penuh antusias terhadap pekerjaannya dan tidak pernah menyerah karena gagal. Dan para hacker bisa muncul di bidang elektronika, mesin, arsitektur, ekonomi, politik, dsb.

Meluruskan pemahaman masalah hacker adalah proyek penyelamatan generasi dan perbaikan bangsa. Dan ini bisa dimulai dengan memperbaiki kurikulum pendidikan kita sehingga mampu mendidik mahasiswa kita menjadi hacker sejati. Dan marilah kita bersama-sama berdjoeang supaya menjadi hacker yang bisa memberi manfaat dan yang bisa memperbaiki republik ini dari keterpurukan.

dikutip dari “http://romisatriawahono.net/2008/02/27/meluruskan-salah-kaprah-tentang-hacker/”

.

Technonerd :


Saya sendiri juga pernah merasa kecewa dengan pemberitaan media, dimana kata HACKER selalu di sangkutpautkan dengan sebuah kegiatan yang merusak, entah mereka tau apa tidak arti dari hacker itu sendiri. memang banyak yang mengaku dirinya adalah seorang hacker, tapi benarkah demikian ?

saya sendiri jg pernah bertanya - tanya apakah seorang Hacker Benar - benar seorang hacker ?
dan apakah seorang cracker juga benar - benar seorang cracker ?
kenapa saya berfikir seperti itu ?
karena menurut opini saya, batasan antara seorang hacker dan cracker sangatlah rancu ( tidak begitu jelas ), karena disaat yang bersamaan seorang hacker bisa saja tiba - tiba berubah menjadi seorang cracker dan seorang cracker juga bisa saja menjadi seorang hacker bila dihadapkan dengan keadaan yang memaksa

Tapi ada pengecualian bila kita bicara tentang seseorang HACKER SEJATI dan CRACKER SEJATI ( The True HACKER and The True Cracker ), perbedaanya terletak di DEDIKASI mereka terhadap ilmu pengetahuan, bagaimana mereka memperlakukan ilmu pengetahuan itu sendiri, juga yang tidak kalah penting yaitu pandangan mereka tentang ilmu pengetahuan, kerena itu semua akan membawa mereka ke suatu titik dimana mereka AKAN BERSIKAP

Untuk menjadi seorang hacker sejati yang terpenting bukan seberapa pintar manusia itu menguasai ilmu pengetahuan, tetapi yang paling terpenting yaitu seberapa pintar iya memperlakukan ilmu yang ada pada dirinya untuk sebuah KEBAIKAN

Jadi sekarang bukan masalah pintar atau tidaknya kita, memang betul pintar itu juga perlu, tetapi apa gunanya bila pintar tapi merusak ?
menurut saya lebih baik merasa bodoh dan terus belajar, rendah hati dan tidak merusak dari pada belajar  pintar hanya untuk merusak, sia - sia sekali rasanya...

Tetapi itu semua adalah pilihan, tidak ada paksaan dalam memilih, yang ada hanyalah pandangan, pengertian dan tanggung jawab

bagi teman - teman yang ingin mendalami dunia IT, diharapkan untuk mempersiapkan bukan saja hanya otak, tetapi juga hati....

semoga tulisan ini bisa bermanfaat....

Thax....

***********************************EOF*********************************************
Read more

Sabtu, 12 Desember 2009

Sniffing

selamat datang di tecnoxnerd.blogger.com

BOF



By Error-Engine
Published: April 27, 2007

Baru mulai tertarik masalah keamanan? ingin membuktikan ketidakamanan jaringan lokal kepada  admin? ,berikut adalah cara cepat (kurang lebih 15 sampai 30 menit) memanen password dengan menggunakan teknik yang sangat awam: ethernet sniffing. Tentunya akan dibahas juga cara-cara pendeteksian dan pemberantasannya.


Komunikasi ethernet pada dasarnya adalah komunikasi tipe “siaran” (broadcast). Paket-paket ethernet dari mesin yang satu sebetulnya dilihat oleh setiap komputer yang tergabung dalam suatu jaringan lokal. Paket-paket ini dibuang jika alamat MAC-nya tidak cocok dengan alamat node tujuan. Nah, dengan menggunakan software-software ‘network sniffer’, paket-paket ethernet (beserta isinya) yang melewati kartu ethernet tertentu tidak dibuang begitu saja, melainkan dianalisa.

Banyak kegunaan sniffing, tapi di artikel ini penulis hanya membahas sniffing password dengan menggunakan program paten karangan Dug Song (www.monkey.org/~dugsong) dsniff. dsniff aslinya adalah software Unix, dan teman-teman yang punya Linux/BSD bisa langsung ngedownload dan compile dsniff dari http://www.monkey.org/~dugsong/dsniff. Artikel ini membahas penggunaan di jaringan lokal berbasis Windows, sebab artikel ini ditujukan untuk pemula, dan mereka-mereka yang pingin memanen password tapi nggak punya akses ke Unix. Program dsniff ini punya spesialisasi menggarap password dari berbagai protokol, dan memformat hasil panenan dalam bentuk yang mudah dibaca.

Protokol yang bisa ditangani oleh dsniff antara lain adalah FTP, Telnet, HTTP, POP, NNTP, IMAP, SNMP, LDAP, Rlogin, NFS, SOCKS, X11, IRC, AIM, CVS, ICQ, Napster, Citrix ICA, Symantec pcAnywhere NAI Sniffer, Microsoft SMB, dan Oracle SQL*Net auth info. Penggunaan dsniff tidak begitu jauh berbeda antara versi Win32 dengan versi Unix-nya. Kelebihan yang bias dinikmati pengguna Unix saat ini adalah adanya dua program tambahan di dsniff yang membuat dsniff versi Unix lebih perkasa, mampu memanen password dari jaringan berbasis “ethernet switch” atau “active hub”, jadi tidak terbatas ke jaringan “hub” saja.
Bahan-bahan/Persyaratan:

- LAN lokal untuk target, yang terhubung dengan menggunakan “ethernet hub” (bukan switch)
- mesin Windows 95, 98 atau ME (untuk 2000 dan XP, kamu mesti punya hak administrator di mesin yg akan digunakan untuk memanen) yang terhubung ke LAN target
- WinPCap library, download dari http://netgroup-serv.polito.it/winpcap/install/bin/WinPcap.exe
- dsniff port to Win32, download dari http://www.datanerds.net/~mike/binaries/dsniff-1.8-win32-static.tgz (gunakan WinZip untuk nge-extract file-file .exe-nya)

Persiapan:
- Install WinPcap library. Doubleclick winpcap.exe dan ikuti petunjuk di layar (tinggal pencet “Next”,”Next”,”Finish”)
- Extract file dsniff…tgz nya ke suatu directory (sebaiknya di bawah C:\Windows atau tempat lain yang nggak terlalu mencurigakan - untuk artikel ini, anggap saja disimpan di C:\WINDOWS\DS)
- Mulai memanen password. Dari start menu, klik “Run”, ketik “command”. Pindah ke direktori tempat disimpannya dsniff (”cd \windows\ds”). dari prompt C:> tinggal ketik “dsniff”.
- silakan menonton password-password milik pengguna ditampilkan di layar

Catatan:
Ada kemungkinan anda harus menspesifikasikan kartu ethernet mana yang ingin disadap. Untuk melihat daftar-daftar interface yang tersedia, ketik “dsniff -D” dari prompt DOS. Anda akan melihat daftar interface yang tersedia. Jika secara default dsniff mencoba menyadap interface yang salah, gunakan “dsniff -i [ketik nama interface disini]”.

Pengembangan lebih lanjut:
Untuk menyimpan daftar password yang terpanen ke sebuah file, tambahkan perintah “-w [namafile]” ke program dsniff. Contoh: “c:\WINDOWS\DS>dsniff -i ELNK3 -w password.db”
untuk membaca file yg dibuat dsniff, berikan perintah “-r [namafile]” contoh: “C:\WINDOWS\DS>dsniff -r password.db”

secara opsional, jika anda ingin file hasil panen ini disimpan dalam bentuk file ASCII: “C:\WINDOWS\DS>dsniff -r password.db > panen.txt”, panen.txt siap disajikan.
Yang lebih asyik lagi, bisa kita konfigurasikan agar usaha panen kita tetap berjalan walaupun komputer tersebut di-reboot. Caranya gampang, Mula-mula download dulu program “start minimized” (sm.exe) dari http://www.ethernal.org/List-Archives/curves-kiddies-0010/msg00029.html. Simpan program ini di C:\WINDOWS. Kemudian kita bikin batch file yang bisa dijalankan dari command prompt. Gunakan Notepad atau “edit” untuk membuat file ini, dan sebagai isi:
@echo off
sm /hidden c:\windows\ds\dsniff.exe -w > password.db
(tambahkan perintah opsional seperti “-i ELNK3″ jika perlu)
Nah, simpan file ini (sebagai “ds.bat”, misalnya), dan pindahkan file ini ke folder “Startup” lewat Start menu supaya tiap kali komputer di-restart, program dsniff kita dijalankan juga, siap untuk memanen. Program “sm” diatas berfungsi menjalankan program secara tersembunyi supaya tidak mencurigakan. Tentu saja, biar lebih nggak mencurigakan lagi, rubah nama dsniff.exe ke nama lain, dan jangan lupa mengganti perintah “dsniff” dengan nama yang baru di semua command dan batch file. Sekarang anda bisa tinggalkan komputer tersebut, dan dikemudian waktu kembali lagi untuk memeriksa sejauh mana hasil sadapan anda bekerja (dengan perintah “dsniff -r password.db > panen.txt” lalu “notepad panen.txt”).

Membuat sadapan lebih portabel
Untuk membuat FlashDisk dsniff, file-file yang anda perlukan adalah: dsniff.exe wpcap.dll (cari di C:\WINDOWS\SYSTEM atau C:\W INDOWS\SYSTEM32 untuk Win2K/XP) wpcap.vxd packet.dll
simpan file-file ini ke FlashDisk (A, dan tinggal dibawa disketnya ke LAN target. Penjalanan perintah masih tetap sama seperti diatas, kecuali lokasi prompt nya bukan di :\WINDOWS\DS>, melainkan di A:\>.
Jika anda butuh tantangan tambahan, gunakan perintah “at” dan program pengirim email blat.exe” untuk mengirimkan hasil panenan ke alamat e-mail anonimus anda setiap jam atau bahkan setiap 5 menit. Jangan lupa bagi-bagi hasil .

Tambahan-tambahan
Port dsniff-win32 juga mengandung beberapa utility ekstra, seperti mailsnarf (untuk membaca lalu lintas e-mail di jaringan lokal), urlsnarf (untuk membaca alamat-alamat website yang dikunjungi pengguna LAN sekitar anda), dan webspy (untuk menguntit jejak surfing mesin tertentu).

Silahkan anda coba main-main dengan utiliti-utiliti ini, penulis yakin akan ada gunanya. Harap diingat bahwa teknik diatas hanya mempan untuk LAN yang terhubung melalui “ethernet hub”. Jika kebetulan LAN anda menggunakan “ethernet switch”, bukan berarti nggak ada harapan. Pengguna versi Unix-nya dsniff bisa cengar-cengir, sebab paket dsniff versi Unix mengandung dua program tambahan: arpspoof (untuk ‘menipu’ mesin-mesin lain agar mengirimkan paket ke mesin anda) dan macof (untuk membanjiri “switch” lokal dengan alamat-alamat MAC acak, biasanya berakibat “ethernet switch” yang ditargetkan menjadi bingung dan mengubah mode menjadi default, bertingkah laku seperti “ethernet hub”).

Deteksi, Pencegahan, dan Penanggulangan
Sebagai admin, anda bisa mendeteksi kartu-kartu ethernet di LAN anda yang menjalankan dsniff (dan progarm-program sejenis dsniff) karena secara prinsip, untuk meng-capture paket-paket, interface ybs harus berada dalam mode “promiscous”. Jadwalkan program-program ini untuk berjalan setiap 5 menit, dan konfigurasikan agar komputer pendeteksi mengemail anda jika ada aktifitas-aktifitas mencurigakan.

Utiliti yang bisa anda gunakan termasuk “promisc”, “CPM”, “ifstatus”, atau yang lebih yahud lagi, utilitas buatan grup hacking Portugal The Apostols yang bernama “NePED” (http://metalab.unc.edu/pub/Linux/distributions/trinux/src/neped.c). Untuk platform Windows, tersedia produk-produk komersil seperti LANGuard/LANSniffer atau AntiSniff dari L0pht Heavy Industry (http://www.l0pht.com/antisniff). Diantara produk-produk diatas, sebagian besar hanyalah bisa mendeteksi adanya sniffer jika dijalankan di mesin lokal. Untuk mendeteksi network secara remote, gunakan NePED atau AntiSniff.

Jika anda punya budget, beli switch ethernet yang nggak nge-default ke “hub mode” kalau di-flood alamat-alamat MAC palsu. Kalau anda nggak ngerti, harap ngambil kursus “Pengenalan TCP/IP” atau berhenti jadi admin. Juga harap ingat bahwa banyak perusahaan-perusahaan yang mengklaim menjual hub yang tak bisa disadap, tapi ternyata hanya menjual hub tipe “active huub” yang biasanya tidak bisa menghandel traffic Fast Ethernet (100 Mbps).
Cara paling handal untuk mencegah bocornya informasi sensitif lewat network adalah dengan menggunakan enkripsi. Pakailah SSH, SCP (pengganti FTP) atau SFTP, TLS (untuk memeriksa e-mail), SSL dan HTTPS (untuk transaksi web), tunelling, dll. Usahakan agar jangan sampai ada program yang mengirimkan password tanpa enkripsi melalui jaringan yang anda kelola. Juga selalu periksa keadaan hard disk anda. Seringkali sniffer-sniffer meninggalkan jejak berupa file hasil panenan yang berukuran besar (apalagi jika LANnya sibuk).

Cara lain mengamankan network anda adalah dengan memindahkan topologi jaringan anda ke sistem token ring, _dan_ menggunakan kartu-kartu ethernet Token-Ring buatan IBM. Tapi tentunya metode ini tidaklah praktis bagi anda yang ingin tetap menggunakan topologi star atau hybrid.

Sekian Review yang saya bisa sharekan jika ada teman-teman yang mempunyai solusi yang lebih handal, saya harapkan partisipasinya dala meningkatkan kemampuan pertahanan terhadap metode sniffing ini.

Diambil dari http://selikoer.wordpress.com/2007/04/02/sniffing/#more-30

**************************************EOF******************************************
Read more

Kamis, 10 Desember 2009

selamat datang di tecnoxnerd.blogger.com
.


Ini posting pertama saya...
.
saya berharap dengan adanya Blog ini dapat membantu teman-teman  sekalian dalam mencari informasi dan hal lainnya yang dirasa perlu
.
Thax...
Read more